Jumat, 17 Februari 2012

Status Gunung Galunggung Tasikmalaya Waspada Level II




Gunung berapi di Indonesia, Gunung Galunggung, meningkat aktifitasnya dari status aktif normal menjadi waspada level II pada Selasa (14/2). Gunung di Tasikmalaya, Jawa Barat yang masih menjadi tujuan favorit wisatawan dan memiliki kawah cantik itu sejak Januari telah menunjukkan peningkatan aktifitas.

Suhu kawah Galunggung kini mencapai 40 derajat celcius. Lebih tinggi dari suhu biasanya yang hanya mencapai 27 derajat celcius. Petugas pun menghimbau warga agar menjauhi kawah di atas 500 meter.

Peningkatan bualan gas dan kegempaan yang fluktuaktif juga menandakan status waspada gunung tersebut. Dengan durasi lebih dari satu menit, gempa lokal dan gempa jauh telah terjadi beberapa kali. Kepala Pos Pengamatan Galunggung terus memantau hal-hal itu.

Menyangkut hal ini, aparat kepolisian serta instansi terkait telah melakukan antisipasi dan proses evakuasi warga. Singaparna adalah wilayah yang dijadikan posko pengungsian bila Gunung Galunggung meletus. Jarak Singaparna dari Gunung Galunggung adalah sekitar 7 kilometer. Daerah Cisayong pun menjadi posko selain Singaparna. Semenjak dinyatakan berstatus waspada, wisatawan dan warga dilarang mendaki ke puncak ataupun mendekati kawasan kawah. Larangan tersebut sebagai langkah pencegahan hingga ada 40 personel kepolisian jajaran Polresta Tasikmalaya ditempatkan di sekitar Gunung Galunggung. Dari jumlah personel tersebut, 4 petugas di antaranya bersiaga di sekitar tangga dan siap menghalau orang orang yang berusaha mendekati kawah. Kawah dengan pesona airnya yang kebiruan itu pun kini sementara tidak bisa dinikmati keindahannya.

Kapolresta Tasikmalaya, AKBP Gupuh Setiyono juga menghimbau agar warga di Kecamatan Sukaratu dan Kecamatan Cisayong untuk tidak panik namun tetap waspada. Kedua kecamatan itu memang dekat dengan Gunung Galunggung.

Kini, mengingat status Gunung Galunggung tersebut, objek wisata gunung tersebut pun tak lagi seramai biasanya. Panorama keindahan alam gunung itu memang menarik banyak minat wisatawan lokal dan mancanegara. Selain kawah luas nan indah yang menjadi daya tarik, 620 anak tangga juga menjadikan wisatawan tertantang untuk mencapai puncak gunung.

ClubOn, letusan terakhir Gunung Galunggung terjadi pada 5 Mei 1982 yang berlangsung selama 9 bulan yang menyebabkan 18 orang meninggal. Kematian sebagian besar mereka adalah dari akibat tidak langsung seperti kecelakaan lalu lintas, usia tua, kedinginan dan kekurangan pangan.

SUMBER

Baca Selanjutnya....

Status Gunung Semeru Masih Siaga



Sabtu, 18 Februari 2012 05:49 WIB
Metrotvnews.com, Lumajang: Pemerintah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, gencar melakukan sosialisasi kesiapsiagaan dalam mengantisipasi bencana gunung meletus bagi warga Kecamatan Pronojiwo yang berjarak sekitar 9 kilometer dari puncak kawah Gunung Semeru.

Hal itu dilakukan karena aktivitas vulkanis gunung setinggi 3.676 meter di atas permukaan laut ini masih fluktuatif dengan status siaga, dan belum ada tanda-tanda bakal turun.

"Kami menjelaskan karakteristik letusan, situasi dan kondisi, serta aktivitas vulkanis kepada warga Pronojiwo," tegas Kepala Bidang Pencegahan Kesiapsiagaan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang Hendro Wahyono, Jumat (17/2) kemarin.

BPBD Lumajang bersama BPBD Jatim juga sudah menyiapkan skenario evakuasi dengan melakukan perencanaan dan menyiapkan segala keperluan yang dibutuhkan. Upaya itu dilakukan guna mengantisipasi kemungkinan terburuk gunung meletus.

Ia mengungkapkan informasi terbaru dari Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Pos Pantau Gunung Semeru di Gunung Sawur menyebutkan terjadi 53 kali gempa hembusan dengan amplitudo 2-33 milimeter (mm). (MI/RIZ)

SUMBER
Baca Selanjutnya....

Undangan RAKER untuk Arimdam

Baca Selanjutnya....

Kamis, 09 Februari 2012

Kawasan Berbahaya Gunung Gede Pangrango

Berikut kawasan berbahaya yang telah ditentukan oleh pihak TNGP dengan tanda yang berwana merah di Peta Topologi dibawah ini :

Baca Selanjutnya....

Minggu, 05 Februari 2012

Penutupan sementara obyek wisata alam Air terjun Cibereum - Cibodas

Sehubungan dengan informasi pemantauan cuaca dari BMG dan LAPAN pada daerah Jawa Barat pada akhir bulan Januari hingga awal Februari 2012 yang diperkirakan akan mengalami cuaca ekstrim (potensi hujan lebat disertai kilat/ petir dan angin kencang serta dengan beberapa kejadian kecelakaan yang terjadi pada pengunjung dan kejadian bencana alam (longsor) pada seminggu terakhir di kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, maka dengan ini dikeluarkannya surat keputusan dari Kepala Balai Besar TNGGP Nomor: SK.27/11-TU/3/2012 tentang penutupan sementara objek wisata alam air terjun Cibereum dalam rangka antisipasi cuaca ekstrim di kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango dari tanggal 25 Januari s.d 8 Februari 2012.

Untuk selengkapnya bisa dibaca disini :




 SUMBER
Baca Selanjutnya....